Persetan dengan mereka yang menciptakan permainan
Truth or Dare.
Kami berada dalam satu lingkaran, berhitung dan bertepuk tangan ketika unsur 3, 6 dan 9 muncul dan salah seorang yang
miss harus memilih di antara
Truth or Dare. Kami, ya, kami berdua, duduk bersebalahan, menikmati malam di fakultas tercinta.
Dare pertamanya; berteriak nama sekaligus program studi yang diambil.
Done.
Truth pertamanya; adakah maba sasing yang menarik perhatianmu pertama kali, jawabannya; ada.
Truth keduanya; deskripsikan cewek itu, jawabannya; imut, cantik--temannya pun berkata begitu, tingginya jauh berbeda dengan dia, berhijab, dan terkadang satu kelas.
Truth ketiganya; pesan ayah untuk dirinya, jawabannya; jangan pernah lupakan salat.
Truth terakhirnya; deskripsikan mantan terakhir (itu pertanyaanku), jawabannya; cantik, baik banget, anak UGM, FH, sangat perhatian, rambutnya nggak panjang, sebahu,
care sama semua orang--temen-temennya, selalu ngingetin, alasan kenapa putus, karena dia nggak bisa
LDR.
Dare pertamaku; gombalin dia dan tatap matanya. Menyenangkan, berasa mengalir di sungai ketika menatapnya, ini bukan gurauan, sangat damai. Agak berbeda dengan "Hanya Isyarat", matanya hitam, bukan cokelat muda. Aku melihat ketulusan dalam setiap tatapannya.
Truth pertama dan terakhirku; deskripsikan seseorang yang sangat kamu suka sekarang, bukan mantan, jawabanku; ganteng, tapi Karin bilang enggak banget. Baik, rajin salat. Dia wangi, apalagi setelah salat, ya aku pernah nggak sengaja salat bareng, yang paling bikin sebel, dia selalu nggak tepatin janji semisal kita janjian, sepertinya dia nggak bisa main musik dan aku yakin juga nggak bisa nyanyi. Aku bilang nggak tau asalnya ketika Sabilah bertanya, aku juga menjawab nggak tahu ketika Sabilah bertanya klub sepak bola favoritnya. Aku nggak menyesal, tetapi jika bisa diulang, aku akan mengungkapkan bahwa dia berasal dari Jakarta dan klub sepak bola favoritnya adalah Manchester United.
"Ia kembali menjadi sebentuk punggung yang sanggup kuhayati, yang kuisyarati halus melalui udara, langit, sinar bulan, atau gelembung bir." --Hanya Isyarat, Dee (Rectoverso).